Jakarta (ANTARA) – Kementerian Komunikasi dan Informatika memastikan kesiapan infrastruktur telekomunikasi untuk penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Forum Negara Pulau dan Kepulauan (AIS Forum) pada tahun 2023.
“Jaringan telekomunikasi dapat kita pastikan beroperasi dengan lancar selama AIS Summit, baik untuk kebutuhan delegasi maupun kebutuhan media,” kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong. dihubungi oleh ANTARA. Selasa.
Usman menjelaskan Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Telkom untuk memastikan kelancaran akses telekomunikasi selama acara berlangsung.
Ia mengatakan, berbagai upaya perbaikan telah disiapkan untuk mengantisipasi kendala yang mungkin timbul, termasuk jika terjadi gangguan atau putusnya jaringan atau kegagalan komunikasi.
Usman mengatakan, dukungan yang diberikan Telkom akan diawasi oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika untuk menjamin kualitas layanan telekomunikasi.
“Telkom diawasi oleh Ditjen SDPPI sehingga terus dipantau melalui pusat pemantauannya,” ujarnya.
Soal keamanan jaringan, Usman mengatakan pihaknya telah melibatkan Pusat Sarana Data dan Informasi (PDSI) Kementerian Komunikasi dan Informatika serta mendapat dukungan dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
“Jadi ini yang kami lakukan dan menjadi standar kami di setiap ajang internasional yang mengharuskan PDSI dan BSSN terlibat dalam keamanan siber. Jadi ini standarnya sama dengan KTT G20 atau ASEAN yang lalu,” ujarnya.
Soal kesiapan media center, Usman mengatakan persiapannya sudah mencapai 50 persen. Tahap persiapan teknis saat ini sedang dimulai saat mendirikan media center, seperti melengkapi infrastruktur dan mendistribusikan barang-barang yang diperlukan.
“Jadi rencananya kita akan mulai memuat dan menyiapkan infrastruktur pada tanggal 5 Oktober dan diharapkan selesai pada tanggal 8 Oktober,” ujarnya.
Lebih lanjut Usman menambahkan, hingga Minggu (10/1), sudah lebih dari 100 jurnalis baik lokal, nasional, maupun asing yang mendaftar untuk meliput kegiatan AIS Forum Summit 2023.
AIS Forum Summit 2023 akan diselenggarakan pada 10-11 Oktober 2023 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) 1 dan 2 Bali. Media center berlokasi di Aula Tanjung Benoa Lantai 3 BNDCC 2.
Pusat media dijadwalkan dibuka mulai 9 hingga 14 Oktober 2023. Untuk mendukung pemberitaan jurnalis, berbagai fasilitas telah disiapkan antara lain komputer, akses internet, ruang berdiri stasiun TV, ruang makan, ruang kesehatan, media kit, dll. Ruang konferensi pers, ruang media, pusat informasi, layar besar, dan shuttle bus untuk jurnalis. mobilitas selama acara.
Kementerian Komunikasi dan Informatika juga akan mendistribusikan siaran pers dalam dua bahasa, foto dan video, konferensi pers, serta berbagai materi yang dibutuhkan jurnalis peliputan.
Pendaftaran media peliputan AIS Forum Summit 2023 telah dibuka dan ditutup pada tanggal 5 Oktober 2023. Pendaftaran media dapat dilakukan melalui laman http://media-registration.aisforum2023.id
AIS Forum Summit tahun 2023 mengusung tema utama “Membina Kolaborasi, Memajukan Inovasi untuk Laut dan Masa Depan Kita Bersama.”
Selain itu, tiga sub-topik forum tersebut adalah Ekonomi Biru; Lautan kita, masa depan kita; Solidaritas.
AIS Forum Summit 2023 diperkirakan akan melibatkan peserta dari 51 negara kepulauan dan kepulauan, dengan target 25 perwakilan di tingkat negara bagian/pemerintahan dan 30 hingga 47 perwakilan di tingkat kementerian.
KTT AIS Forum juga akan dihadiri oleh sembilan ketua organisasi internasional, antara lain Pacific Island Countries Forum (PIF), Melanesian Cooperation Group (MSG), Caribbean Community Group of States (CARICOM), Association of Southeast Asian Nations ( ASEAN).
Selain itu, forum tersebut akan dihadiri oleh para pemimpin organisasi pemerintah dan non-pemerintah, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Bank Dunia, Dana Moneter Internasional (IMF), Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD), Asosiasi Negara-negara Lingkar Samudera Hindia (IORA).
Wartawan: Fathur Rochman
Redaktur : Siti Zulaikha
HAK CIPTA © ANTARA 2023