Kemkominfo dorong keterampilan digital anak muda untuk Indonesia Emas

admin

Kemkominfo dorong keterampilan digital anak muda untuk Indonesia Emas

Saya pikir kita harus siap pada tahun 2030

JAKARTA (ANTARA) – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) fokus meningkatkan kemampuan digital anak muda yang akan menjadi penerus bangsa dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria mengatakan agenda prioritas tersebut dapat menghasilkan Indonesia menghasilkan generasi produktif dan membangun negara.

“Yang perlu kita lakukan sekarang adalah membangun keterampilan digital untuk generasi muda. “Ini sangat penting karena dunia semakin terkoneksi dengan internet, teknologi juga semakin berkembang dan disrupsinya luar biasa,” kata Nezar dalam siaran persnya, Senin.

Nezar mengatakan Indonesia saat ini sedang memasuki masa bonus demografi. Masa bonus demografi merupakan momen sejarah yang penting karena berarti kelompok usia produktif antara 17 sampai 45 tahun mencapai lebih dari 60 persen populasi.

Berbagai negara maju seperti China dan Jepang telah berhasil memanfaatkan bonus demografinya untuk menciptakan kemandirian ekonomi dan produktivitas nasional.

Kalau dipikir-pikir, generasi muda perlu dibekali dengan keterampilan yang berkembang dan relevan saat ini, termasuk keterampilan digital, untuk memanfaatkan peluang emas yang ditawarkan Indonesia secara bermakna.

Generasi muda harus mengenal berbagai teknologi yang sedang berkembang agar nantinya dapat dimanfaatkan untuk mendukung kemandirian ekonomi, sosial, budaya dan bangsa Indonesia.

Langkah ini merupakan hal yang wajar, karena setiap negara yang dihadapkan pada bonus demografi tentunya harus menyiapkan taktik yang tepat agar kemajuan negara tersebut dapat tercapai.

Justru saat ini bonus demografi Indonesia berada pada puncaknya, sehingga menciptakan keterampilan digital bagi generasi muda tidak boleh sia-sia dan harus menjadi perhatian.

“Tahun 2045, benar TIDAK Masih jauh, 2023 berarti tinggal 22 tahun lagi, artinya empat masa jabatan presiden lagi. Saya pikir kita harus siap pada tahun 2030,” kata Nezar.

Salah satu program yang rutin dilaksanakan Departemen Kominfo untuk mendorong generasi muda melek digital adalah Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD). Tercatat sejak diluncurkan, lebih dari 22 juta masyarakat Indonesia telah memperoleh pengetahuan tentang empat pilar literasi digital yang terdiri dari keterampilan digital, budaya digital, etika digital, dan keamanan digital.

Baca Juga: Kemenkominfo: Keterampilan Digital Anak Muda Mendorong Kemajuan Indonesia

Baca juga: Warganet harus selalu menjunjung tinggi norma dan moral di dunia digital

Reporter: Livia Kristianti
Penerbit: Suryanto
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Also Read

Bagikan:

admin

Tambah Info & Tips Trik Menarik tentang Bisnis, Teknologi, Otomotif, Blogging, Lowongan Kerja dan berbagai info menarik lainnya

Tags

Tinggalkan komentar